Mengenal softwaredan hardware beserta fungsinya
Mengenalan software dan hardware beserta fungsinya
KOMPUTER
A. Pengertian komputer
Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan. Kata computer semula
dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya
melakukanperhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi
arti kata ini kemudian dipindahkankepada mesin itu sendiri. Asal
mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan denganmasalah
aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang
tidak berhubungandengan matematika.
Dalam definisi seperti itu terdapat alat seperti slide rule,
jenis kalkulator mekanik mulai dari abakus dan seterusnya, sampai semua
komputer elektronik yang kontemporer. Istilah lebih baik yang cocok
untuk arti luas seperti "komputer" adalah "yang memproses informasi"
atau "sistem pengolah informasi."
1. Memori
Di
sistem ini, memori adalah urutan byte yang dinomori (seperti "sel" atau
"lubang burung dara"), masing-masing berisi sepotong kecil informasi.
Informasi ini mungkin menjadi perintah untuk mengatakan pada komputer
apa yang harus dilakukan. Sel mungkin berisi data yang diperlukan
komputer untuk melakukan suatu perintah. Setiap slot mungkin berisi
salah satu, dan apa yang sekarang menjadi data mungkin saja kemudian
menjadi perintah.
Memori
menyimpan berbagai bentuk informasi sebagai angka biner. Informasi yang
belum berbentuk biner akan dipecahkan (encoded) dengan sejumlah
instruksi yang mengubahnya menjadi sebuah angka atau urutan angka-angka.
Sebagai contoh: Huruf F disimpan sebagai angka desimal 70 (atau angka
biner ) menggunakan salah satu metode pemecahan. Instruksi yang lebih
kompleks bisa digunakan untuk menyimpan gambar, suara, video, dan
berbagai macam informasi. Informasi yang bisa disimpan dalam satu sell
dinamakan sebuah byte.
Secara
umum, memori bisa ditulis kembali lebih jutaan kali - memori dapat
diumpamakan sebagai papan tulis dan kapur yang dapat ditulis dan dihapus
kembali, daripada buku tulis dengan pena yang tidak dapat dihapus.
Ukuran
masing-masing sel, dan jumlah sel, berubah secara hebat dari komputer
ke komputer, dan teknologi dalam pembuatan memori sudah berubah secara
hebat - dari relay elektromekanik, ke tabung yang diisi dengan air raksa
(dan kemudian pegas) di mana pulsa akustik terbentuk, sampai matriks
magnet permanen, ke setiap transistor, ke sirkuit terpadu dengan jutaan
transistor di atas satu chip silikon.
2. Pemrosesan
Unit
Pengolah Pusat atau CPU berperanan untuk memproses arahan, melaksanakan
pengiraan dan menguruskan laluan informasi menerusi system komputer.
Unit atau peranti pemprosesan juga akan berkomunikasi dengan peranti
input , output dan storan bagi melaksanakan arahanarahanberkaitan.
Berkas:CPU
with pins.jpg Contoh sebuah CPU dalam kemasan Ball Grid Array (BGA)
ditampilkan terbalik dengan menunjukan kaki-kakinya.
Dalam
arsitektur von Neumann yang asli, ia menjelaskan sebuah Unit Aritmatika
dan Logika, dan sebuah Unit Kontrol. Dalam komputer-komputer modern,
kedua unit ini terletak dalam satu sirkuit terpadu (IC - Integrated
Circuit), yang biasanya disebut CPU (Central Processing Unit).
Unit Aritmatika dan Logika,
atau Arithmetic Logic Unit (ALU), adalah alat yang melakukan
pelaksanaan dasar seperti pelaksanaan aritmatika (tambahan, pengurangan,
dan semacamnya), pelaksanaan logis (AND, OR, NOT), dan pelaksanaan
perbandingan (misalnya, membandingkan isi sebanyak dua slot untuk
kesetaraan). Pada unit inilah dilakukan "kerja" yang nyata.
Unit kontrol menyimpan
perintah sekarang yang dilakukan oleh komputer, memerintahkan ALU untuk
melaksanaan dan mendapat kembali informasi (dari memori) yang
diperlukan untuk melaksanakan perintah itu, dan memindahkan kembali
hasil ke lokasi memori yang sesuai. Sekali yang terjadi, unit kontrol
pergi ke perintah berikutnya (biasanya ditempatkan di slot berikutnya,
kecuali kalau perintah itu adalah perintah lompatan yang memberitahukan
kepada komputer bahwa perintah berikutnya ditempatkan di lokasi lain)
3. Input dan hasil
I/O membolehkan
komputer mendapatkan informasi dari dunia luar, dan menaruh hasil
kerjanya di sana, dapat berbentuk fisik (hardcopy) atau non fisik
(softcopy). Ada berbagai macam alat I/O, dari yang akrab keyboard,
monitor dan disk drive, ke yang lebih tidak biasa seperti webcam (kamera
web, printer, scanner, dan sebagainya.
Yang
dimiliki oleh semua alat masukan biasa ialah bahwa mereka meng-encode
(mengubah) informasi dari suatu macam ke dalam data yang bisa diolah
lebih lanjut oleh sistem komputer digital. Alat output, men-decode data
ke dalam informasi yang bisa dimengerti oleh pemakai komputer. Dalam
pengertian ini, sistem komputer digital adalah contoh sistem pengolah
data.
4. Instruksi
Perintah
yang dibicarakan di atas bukan perintah seperti bahasa manusiawi.
Komputer hanyamempunyai dalam jumlah terbatas perintah sederhana yang
dirumuskan dengan baik. Perintah biasa yang dipahami kebanyakan komputer
ialah "menyalin isi sel 123, dan tempat tiruan di sel 456",
"menambahkan isi sel 666 ke sel 042, dan tempat akibat di sel 013", dan
"jika isi sel 999 adalah 0, perintah berikutnya anda di sel 345".
Instruksi
diwakili dalam komputer sebagai nomor - kode untuk "menyalin" mungkin
menjadi 001, misalnya. Suatu himpunan perintah khusus yang didukung oleh
komputer tertentu diketahui sebagai bahasa mesin komputer. Dalam
prakteknya, orang biasanya tidak menulis perintah untuk komputer secara
langsung di bahasa mesin tetapi memakai bahasa pemrograman "tingkat
tinggi" yang kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa mesin secara
otomatis oleh program komputer khusus (interpreter dan kompiler).
Beberapa bahasa pemrograman berhubungan erat dengan bahasa mesin,
seperti assembler (bahasa tingkat rendah); di sisi lain, bahasa seperti
Prolog didasarkan pada prinsip abstrak yang jauh dari detail pelaksanaan
sebenarnya oleh mesin (bahasa tingkat tinggi).
5. Arsitektur
Komputer
kontemporer menaruh ALU dan unit kontrol ke dalam satu sirkuit terpadu
yang dikenal sebagai Central Processing Unit atau CPU. Biasanya, memori
komputer ditempatkan di atas beberapa sirkuit terpadu yang kecil dekat
CPU. Alat yang menempati sebagian besar ruangan dalam komputer adalah
ancilliary sistem (misalnya, untuk menyediakan tenaga listrik) atau alat
I/O.
Beberapa
komputer yang lebih besar berbeda dari model di atas di satu hal utama –
mereka mempunyai beberapa CPU dan unit kontrol yang bekerja secara
bersamaan. Terlebih lagi, beberapa komputer, yang dipakai sebagian besar
untuk maksud penelitian dan perkomputeran ilmiah, sudah berbeda secara
signifikan dari model di atas, tetapi mereka sudah menemukan sedikit
penggunaan komersial.
Fungsi
dari komputer secara prinsip sebenarnya cukup sederhana. Komputer
mencapai perintah dan data dari memorinya. Perintah dilakukan, hasil
disimpan, dan perintah berikutnya dicapai. Prosedur ini berulang sampai
komputer dimatikan.
6. Program
Program
komputer adalah daftar besar perintah untuk dilakukan oleh komputer,
barangkali dengan data di dalam tabel. Banyak program komputer berisi
jutaan perintah, dan banyak dari perintah itu dilakukan berulang kali.
Suatu [[Personal computer[PC]] modern yang umum (pada tahun 2003) bisa
melakukan sekitar 2-3 milyar perintah dalam sedetik. Komputer tidak
mendapat kemampuan luar biasa mereka lewat kemampuan untuk melakukan
perintah kompleks. Tetapi, mereka melakukan jutaan perintah sederhana
yang diatur oleh orang pandai, "programmer." "Programmer Baik
memperkembangkan set-set perintah untuk melakukan tugas biasa (misalnya,
menggambar titik di layar) dan lalu membuat set-set perintah itu
tersedia kepada programmer lain." Dewasa ini, kebanyakan komputer
kelihatannya melakukan beberapa program sekaligus. Ini biasanya
diserahkan ke sebagai multitasking. Pada kenyataannya, CPU melakukan
perintah dari satu program, kemudian setelah beberapa saat, CPU beralih
ke program kedua dan melakukan beberapa perintahnya. Jarak waktu yang
kecil ini sering diserahkan ke sebagai irisan waktu (timeslice).
Ini menimbulkan khayal program lipat ganda yang dilakukan secara
bersamaan dengan memberikan waktu CPU di antara program. Ini mirip
bagaimana film adalah rangkaian kilat saja masih membingkaikan. Sistem
operasi adalah program yang biasanya menguasai kali ini membagikan.
7. Sistem operasi
Sistem
operasi ialah semacam gabungan dari potongan kode yang berguna. Ketika
semacam kode komputer dapat dipakai secara bersama oleh beraneka-macam
program komputer, setelah bertahun-tahun, programer akhirnya
menmindahkannya ke dalam sistem operasi. Sistem operasi, menentukan
program yang mana dijalankan, kapan, dan alat yang mana (seperti memori
atau I/O) yang mereka gunakan. Sistem operasi juga memberikan servis
kepada program lain, seperti kode (driver) yang membolehkan
programer untuk menulis program untuk suatu mesin tanpa perlu mengetahui
detail dari semua alat elektronik yang terhubung.
8. Penggunaan Komputer
Komputer
digital pertama, dengan ukuran dan biaya yang besar, sebagian besar
mengerjakan perhitungan ilmiah. ENIAC, komputer awal AS semula didesain
untuk memperhitungkan tabel ilmu balistik untuk persenjataan (artileri),
menghitung kerapatan penampang neutron untuk melihat jika bom hidrogen
akan bekerja dengan semestinya (perhitungan ini, yang dilakukan pada
Desember 1945 sampai Januari 1946 dan melibatkan dala dalam lebih dari
satu juta kartu punch, memperlihatkan bentuk lalu di bawah pertimbangan
akan gagal). CSIR Mk I, komputer pertama Australia, mengevaluasi pola
curah hujan untuk tempat penampungan dari Snowy Mountains, suatu proyek
pembangkitan hidroelektrik besar. Yang lainnya juga dipakai dalam
kriptanalisis, misalnya komputer elektronik digital yang pertama,
Colossus, dibuat selama Perang Dunia II. Akan tetapi, visionaris awal
juga menyangka bahwa pemrograman itu akan membolehkan main catur,
memindahkan gambar dan penggunaan lain.
Orang-orang
di pemerintah dan perusahaan besar juga memakai komputer untuk
mengotomasikan banyak koleksi data dan mengerjakan tugas yang sebelumnya
dikerjakan oleh manusia - misalnya, memelihara dan memperbarui rekening
dan inventaris. Dalam bidang pendidikan, ilmuwan di berbagai bidang
mulai memakai komputer untuk analisa mereka sendiri.Penurunan harga
komputer membuat mereka dapat dipakai oleh organisasi yang lebih kecil.
Bisnis, organisasi, dan pemerintah sering menggunakan amat banyak
komputer kecil untuk menyelesaikan tugas bahwa dulunya dilakukan oleh
komputer kerangka utama yang mahal dan besar. Kumpulan komputer yang
lebih kecil di satu lokasi diserahkan ke sebagai perkebunan server.
Dengan
penemuan mikroprosesor di 1970-an, menjadi mungkin menghasilkan
komputer yang sangat murah. PC menjadi populer untuk banyak tugas,
termasuk menyimpan buku, menulis dan mencetak dokumen. Perhitungan
meramalkan dan lain berulang matematika dengan spreadsheet, berhubungan
dengan e-pos dan, Internet. Namun, ketersediaan luas komputer dan mudah
customization sudah melihat mereka dipakai untuk banyak maksud lain.
Sekaligus,
komputer kecil, biasanya dengan mengatur memprogram, mulai menemukan
cara mereka ke dalam alat lain seperti peralatan rumah, mobil, pesawat
terbang, dan perlengkapan industri. Yang ini prosesor benam menguasai
kelakuan alat seperti itu yang lebih mudah, membolehkan kelakuan kontrol
yang lebih kompleks (untuk kejadian, perkembangan anti-kunci rem di
mobil). Saat abad kedua puluh satu dimulai, kebanyakan alat listrik,
kebanyakan bentuk angkutan bertenaga, dan kebanyakan batas produksi
pabrik dikuasai di samping komputer. Kebanyakan insinyur meramalkan
bahwa ini cenderung kepada akan terus.
9. Bagian-bagian komputer
Komputer terdiri atas 2 bagian besar yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware).
a. Perangkat keras
· Prosesor atau CPU sebagai unit yang mengolah data
· Memori RAM, tempat menyimpan data sementara
· Hard drive, media penyimpanan semi permanen
· Perangkat masukan, media yang digunakan untuk memasukkan data untuk diproses oleh CPU, seperti mouse, keyboard, dan tablet
· Perangkat keluaran, media yang digunakan untuk menampilkan hasil keluaran pemrosesan CPU, seperti monitor dan printer
b. Perangkat lunak
· Sistem operasi
Program dasar pada komputer yang menghubungkan pengguna dengan hardware komputer.
Sistem operasi yang biasa digunakan adalah Linux, Windows, dan Mac OS.
Tugas sistem operasi termasuk (namun tidak hanya) mengatur eksekusi
program di atasnya, koordinasi input, output, pemrosesan, memori, serta instalasi software.
· Program komputer
Merupakan aplikasi tambahan yang dipasang sesuai dengan sistem operasinya
c. Slot pada komputer
· ISA/PCI, slot untuk masukan kartu tambahan non-grafis
· AGP/PCIe, slot untuk masukan kartu tambahan grafis
· IDE/SCSI/SATA, slot untuk hard drive/ODD
· USB, slot untuk masukan media plug-and-play (colok dan mainkan, artinya perangkat yang
· dapat dihubungkan ke komputer dan langsung dapat digunakan)
A. Perangkat Keras (Hardware)
1. AGP
Bus AGP, singkatan dari Accelerated Graphics Port adalah sebuah bus yang dikhususkan sebagai bus pendukung kartu grafis berkinerja tinggi, menggantikan bus ISA, bus VESA atau bus PCI yang sebelumnya digunakan.
Spesifikasi AGP pertama kali (1.0) dibuat oleh Intel dalam seri chipset Intel 440
pada Juli tahun 1996. Sebenarnya AGP dibuat berdasarkan bus PCI, tapi
memiliki beberapa kemampuan yang lebih baik. Selain itu, secara fisik,
logis dan secara elektronik, AGP bersifat independen dari PCI. Tidak
seperti bus PCI yang dalam sebuah sistem bisa terdapat beberapa slot,
dalam sebuah sistem, hanya boleh terdapat satu buah slot AGP saja.
Spesifikasi
AGP 1.0 bekerja dengan kecepatan 66 MHz (AGP 1x) atau 133 MHz (AGP 2x),
32-bit, dan menggunakan pensinyalan 3.3 Volt. AGP versi 2.0 dirilis
pada Mei 1998 menambahkan kecepatan hingga 266 MHz (AGP 4x), serta
tegangan yang lebih rendah, 1.5 Volt. Versi terakhir dari AGP adalah AGP
3.0 yang umumnya disebut sebagai AGP 8x yang dirilis pada November
2000. Spesifikasi ini mendefinisikan kecepatan hingga 533 MHz sehingga
mengizinkan throughput teoritis hingga 2133 Megabyte/detik (dua kali
lebih tinggi dibandingkan dengan AGP 4x). Meskipun demikian, pada
kenyataannya kinerja yang ditunjukkan oleh AGP 8x tidak benar-benar dua
kali lebih tinggi dibandingkan AGP 4x, karena beberapa alasan teknis.
Spesifikasi AGP
|
Diperkenalkan
|
Kecepatan
|
Tegangan
|
Maksimum troughput
|
1x
|
66 MHz (1 x 66 MHz), 32-bit
|
3.3 Volt
|
266 MByte/detik
| |
2x
|
133 MHz (2 x 66 MHz), 32-bit
|
3.3 Volt
|
533 MByte/detik
| |
4x
|
266 MHz (4 x 66 MHz), 32-bit
|
1.5 Volt
|
1066 MByte/detik
| |
8x
|
533 MHz (8 x 66 MHz), 32-bit
|
1.5 Volt
|
2133 MByte/detik
|
Selain empat spesifikasi AGP di atas, ada lagi spesifikasi AGP yang dinamakan dengan AGP Pro.
Versi 1.0 dari AGP Pro diperkenalkan pada bulan Agustus 1998 lalu
direvisi dengan versi 1.1a pada bulan April 1999. AGP Pro memiliki slot
yang lebih panjang dibandingkan dengan slot AGP biasa, dengan tambahan
pada daya yang dapat didukungnya, yakni hingga 110 Watt, lebih besar 25 Watt dari AGP biasa yang hanya 85 Watt.
Jika dilihat dari daya yang dapat disuplainya, terlihat dengan jelas
bahwa AGP Pro dapat digunakan untuk mendukung kartu grafis berkinerja
tinggi yang ditujukan untuk workstation graphics, semacam ATi FireGL atau NVIDIA Quadro.
Meskipun demikian, AGP Pro tidaklah kompatibel dengan AGP biasa: kartu
grafis AGP 4x biasa memang dapat dimasukkan ke dalam slot AGP Pro, tapi
tidak sebaliknya. Selain itu, karena slot AGP Pro lebih panjang, kartu
grafis AGP 1x atau AGP 2x dapat tidak benar-benar masuk ke dalam slot
sehingga dapat merusaknya. Untuk menghindari kerusakan akibat hal ini,
banyak vendor motherboard menambahkan retensi pada bagian akhir slot
tersebut: Jika hendak menggunakan kartu grafis AGP Pro lepas retensi
tersebut.
Selain
faktor kinerja video yang lebih baik, alasan mengapa Intel mendesain
AGP adalah untuk mengizinkan kartu grafis dapat mengakses memori fisik
secara langsung, yang dapat meningkatkan kinerja secara signifikan,
dengan biaya integrasi yang relatif lebih rendah. AGP mengizinkan
penggunaan kartu grafis yang langsung mengakses RAM sistem, sehingga kartu grafis on-board
dapat langsung menggunakan memori fisik, tanpa harus menambah chip
memori lagi, meski harus dibarengi dengan berkurangnya memori untuk
sistem operasi.
Mulai tahun 2006, AGP telah mulai digeser oleh kartu grafis berbasis PCI Express
x16, yang dapat mentransfer data hingga 4000 Mbyte/detik, yang hampir
dua kali lebih cepat dibandingkan dengan AGP 8x, dengan kebutuhan daya
yang lebih sedikit (voltase hanya 800 mV saja).
2. Floppy Disk
Cakram liuk atau disket (bahasa Inggris: floppy disk) adalah sebuah perangkat penyimpanan data yang terdiri dari sebuah medium penyimpanan magnetis bulat yang tipis dan lentur dan dilapisi lapisan plastik berbentuk persegi atau persegi panjang. Cakram liuk "dibaca" dan "ditulis" menggunakan kandar cakram liuk (floppy disk drive, FDD). Kapasitas cakram liuk yang paling umum adalah 1,44 MB (seperti yang tertera pada cakram liuk), meski kapasitas sebenarnya adalah sekitar 1,38 MB.
3. Gamepad
Gamepad, dikenal juga dengan joypad atau control pad adalah tipe kontroler permainan video yang mengutamakan penggunaan jari, khususnya ibu jari, untuk menjalankannya. Gamepad umumnya memiliki tombol aksi di sebelah kanan dan pengontrol arah di sebelah kiri. Awalnya pengontrol arah terbatas pada empat arah (D-pad), namun gamepad modern umumnya memiliki tuas analog sebagai pendukung atau penggantinya.
4. Harddisk
Cakram keras (Inggris: harddisk atau harddisk drive disingkat HDD atau hard drive disingkat HD) adalah sebuah komponen perangkat keras yang menyimpan data sekunder dan berisi piringan magnetis. Cakram keras diciptakan pertama kali oleh insinyur IBM, Reynold Johnson di tahun 1956. Cakram keras pertama tersebut terdiri dari 50 piringan berukuran 2 kaki (0,6 meter) dengan kecepatan rotasinya mencapai 1.200 rpm (rotation per minute) dengan kapasitas penyimpanan 4,4 MB. Cakram keras zaman sekarang sudah ada yang hanya selebar 0,6 cm dengan kapasitas 750 GB. Jika dibuka, terlihat mata cakram keras pada ujung lengan bertuas yang menempel pada piringan yang dapat berputar
Data
yang disimpan dalam cakram keras tidak akan hilang ketika tidak diberi
tegangan listrik. Dalam sebuah cakram keras, biasanya terdapat lebih
dari satu piringan untuk memperbesar kapasitas data yang dapat
ditampung.
Dalam
perkembangannya kini cakram keras secara fisik menjadi semakin tipis
dan kecil namun memiliki daya tampung data yang sangat besar. Cakram
keras kini juga tidak hanya dapat terpasang di dalam perangkat
(internal) tetapi juga dapat dipasang di luar perangkat (eksternal)
dengan menggunakan kabel USB ataupun FireWire.
Hardisk
merupakan piranti penyimpanan sekunder dimana data disimpan sebagai
pulsa magnetik pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi. Data
disimpan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track
dibagi dalam beberapa segment yang dikenal sebagai sector. Untuk
melakukan operasi baca tulis data dari dan ke piringan, harddisk
menggunakan head untuk melakukannya, yang berada disetiap piringan. Head
inilah yang selanjut bergerak mencari sector-sector tertentu untuk
dilakukan operasi terhadapnya. Waktu yang diperlukan untuk mencari
sector disebut seek time. Setelah menemukan sector yang diinginkan, maka
head akan berputar untuk mencari track. Waktu yang diperlukan untuk
mencari track ini dinamakan latency.
Harddisk
merupakan media penyimpan yang didesain untuk dapat digunakan menyimpan
data dalam kapasitas yang besar. Hal ini dilatar belakangi adanya
program aplikasi yang tidak memungkinkan berada dalam 1 disket dan juga
membutuhkan media penyimpan berkas yang besar misalnya database suatu
instansi. Tidak hanya itu, harddisk diharapkan juga diimbangi dari
kecepatan aksesnya. Kecepatan harddisk bila dibandingkan dengan disket
biasa, sangat jauh. Hal ini dikarenakan harddisk mempunyai mekanisme
yang berbeda dan teknologi bahan yang tentu saja lebih baik dari pada
disket biasa. Bila tanpa harddisk, dapat dibayangkan betapa banyak yang
harus disediakan untuk menyimpan data kepegawaian suatu instansi atau
menyimpan program aplikasi. Hal ini tentu saja tidak efisien. Ditambah
lagi waktu pembacaannya yang sangat lambat bila menggunakan media
penyimpanan disket konvensional tersebut. Sejarah Perkembangan Harddisk
Harddisk pada awal perkembangannya didominasi oleh perusahaan raksasa
yang menjadi standard komputer yaitu IBM. Ditahun-tahun berikutnya
muncul perusahaan-perusahaan lain antara lain Seagate, Quantum, Conner
sampai dengan Hewlet Packard’s di tahun 1992. Pada awalnya teknologi
yang digunakan untuk baca/tulis, antara head baca/tulisnya dan piringan
metal penyimpannya saling menyentuh. Tetapi pada saat ini hal ini
dihindari, dikarenakan kecepatan putar harddisk saat ini yang tinggi,
sentuhan pada piringan metal penyimpan justru akan merusak fisik dari
piringan tersebut.
5. Advanced Technology Attachment (ATA)
Advanced Technology Attachment (ATA) adalah interface standar untuk menghubungkan storage devices seperti hard disk dan CD-ROM drives dalam personal computer. Banyak terdapat istilah dan sinonim untuk ATA, termasuk singkatan-singkatan IDE, ATAPI, dan UDMA. Dengan diperkenalkannya Serial ATA pada 2003, ATA yang asli dinamai Parallel ATA
(PATA). Karena itu artikel ini hanya membahas Parallel ATA. Standar
Parallel ATA hanya mengizinkan panjang kabel sampai 46 sentimeter (18
inci) walaupun kabel sampai 91 cm (36 in) dapat dibeli. Karena
keterbatasan ini dan karena harganya yang terjangkau, teknologi ATA
biasanya digunakan untuk antarmuka penyimpan komputer internal.
6. Unit Input/Output (I/O)
Unit Input/Output (I/O) adalah bagian dari sistem mikroprosesor yang digunakan oleh mikroprosesor itu untuk berhubungan dengan dunia luar. Unit input adalah unit luar yang digunakan untuk memasukkan data dari luar ke dalam mikroprosesor ini, contohnya data yang berasal dari keyboard atau mouse. Sementara unit output
biasanya digunakan untuk menampilkan data, atau dengan kata lain untuk
menangkap data yang dikirimkan oleh mikroprosesor, contohnya data yang
akan ditampilkan pada layar monitor atau printer. Bagian input (masukan) dan juga keluaran (output) ini juga memerlukan sinyal kontrol, antara lain untuk baca I/O (Input/Ouput Read [IOR]) dan untuk tulis I/O (Input/Output Write [IOW]).
8. Kartu Grafis
Kartu grafis, atau kartu video adalah kartu ekspansi
yang berfungsi untuk menciptakan dan menampilkan tampilan-tampilan di
layar. Kartu grafis ini terdiri dari rangkaian komponen elektronika.
Biasanya tertancap pada slot di papan utama CPU pada komputer. Beberapa kartu grafis menawarkan fungsi lain, seperti menangkap video, dan adaptor untuk penala TV, menguraikan MPEG-2 dan MPEG-4, FireWire, dan menghubungkan menuju beberapa layar. Beberapa perusahaan yang membuat kartu grafis terkenal antara lain adalah ATI, Matrox, dan NVIDIA.
9. Kartu Jaringan
Kartu jaringan (Inggris: network interface card disingkat NIC atau juga network card) adalah sebuah kartu yang berfungsi sebagai jembatan dari komputer ke sebuah jaringan komputer.
Jenis NIC yang beredar, terbagi menjadi dua jenis, yakni NIC yang
bersifat fisik, dan NIC yang bersifat logis. Contoh NIC yang bersifat
fisik adalah NIC Ethernet, Token Ring, dan lainnya; sementara NIC yang bersifat logis adalah loopback adapter dan Dial-up Adapter. Disebut juga sebagai Network Adapter. Setiap jenis NIC diberi nomor alamat yang disebut sebagai MAC address, yang dapat bersifat statis atau dapat diubah oleh pengguna.
10. Kartu Suara
Kartu suara (Sound Card) adalah suatu perangkat keras komputer yang digunakan untuk mengeluarkan suara dan merekam suara. Pada awalnya, Sound Card hanyalah sebagai pelengkap dari komputer. Namun sekarang, sound card adalah perangkat wajib di setiap komputer. Dilihat dari cara pemasangannya, sound card dibagi 3:
· Sound Card Onboard, yaitu sound card yang menempel langsung pada motherboard komputer.
· Sound Card Offboard, yaitu sound card yang pemasangannya di slot ISA/PCI pada motherboard. Rata-rata, sekarang sudah menggunakan PCI
· Soundcard External, adalah sound card yang penggunaannya disambungkan ke komputer melalui port eksternal, seperti USB atau FireWire
Salah satu contoh sound card yang terbilang sangat sukses di pasaran indonesia adalah Sound Blaster, dari Creative Labs. Untuk memainkan musik MIDI, pada awalnya menggunakan teknologi FM Synthesis, namun sekarang sudah menggunakan Wavetable Synthesis Sedangkan untuk urusan digital audio, yang dulunya hanyalah 2 kanal (stereo), sekarang sudah menggunakan 4 atau lebih kanal suara (Surround). Kualitas nya pun sudah meningkat dari 8 bit, 16 bit, 24 bit, 32 bit, bahkan sampai sekarang sudah 64 bit
11. Keyboard
Papan ketik (bahasa Inggris: keyboard) atau kibor adalah peranti untuk mengetik atau memasukkan huruf, angka, atau simbol tertentu ke perangkat lunak atau sistem operasi yang dijalankan oleh komputer.
Papan ketik terdiri atas tombol-tombol berbentuk kotak dengan huruf, angka, atau simbol yang tercetak di atasnya. Dalam beberapa sistem operasi, apabila dua tombol ditekan secara bersamaan, maka akan memunculkan fungsi khusus atau pintasan yang telah diatur sebelumnya.
Ada berbagai jenis tata letak tombol pada papan ketik. Akan tetapi, yang paling populer dan umum digunakan adalah tata letak QWERTY, meniru sistem tata letak mesin ketik.
Papan
ketik tipe baru biasanya mempunyai tombol tambahan di atas tombol
fungsi (F1, F2, dst.) untuk mempermudah pengguna dalam mengoperasikan komputer. Selain itu, papan ketik baru juga sudah banyak yang mendukung teknologi nirkabel.
12. Monitor Komputer
Tampilan komputer atau monitor komputer adalah salah satu jenis soft-copy device,
karena keluarannya adalah berupa signal elektronik, dalam hal ini
berupa gambar yang tampil di layar monitor. Gambar yang tampil adalah
hasil pemrosesan data ataupun informasi masukan. Monitor memiliki
berbagai ukuran layar seperti layaknya sebuah televisi. Tiap merek dan
ukuran monitor memiliki tingkat resolusi yang berbeda. Resolusi ini lah
yang akan menentukan ketajaman gambar yang dapat ditampilkan pada layar
monitor. Jenis-jenis monitor saat ini sudah sangat beragam, mulai dari
bentuk yang besar dengan layar cembung, sampai dengan bentuk yang tipis
dengan layar datar (flat).
13. Printer
Printer atau pencetak adalah alat yang menampilkan data dalam bentuk cetakan, baik berupa teks maupun gambar/grafik, di atas kertas. Printer biasanya terbagi atas beberapa bagian, yaitu picker sebagai alat mengambil kertas dari tray. Tray ialah tempat menaruh kertas. Tinta atau toner
adalah alat pencetak sesungguhnya, karena ada sesuatu yang disebut
tinta atau toner yang digunakan untuk menulis/ mencetak pada kertas.
Perbedaan toner dan tinta ialah perbedaan sistem; toner atau laser butuh
pemanasan, sedangkan tinta atau inkjet tak butuh pemanasan, hanya
pembersihan atau cleaning pada print-head printer tersebut.
Ada
pula kabel fleksibel untuk pengiriman sinyal dari prosesor printer ke
tinta atau toner. Kabel ini tipis dan fleksibel, namun kuat. Pada bagian
belakang printer biasanya ada port paralel atau USB untuk penghubung ke komputer.
Pencetak
modem merupakan alat canggih. Perkakasan elektronik yang terdapat dalam
sebuah pencetak sama dengan perkakasan elektronik yang terdapat dalam
komputer itu sendiri. Pencetak mempunyai 6 jenis yaitu jenis Dot-Matrix, jenis Daisy Wheel, jenis Ink-Jet / jenis Bubble Jet, jenis Chain, jenis Drum dan jenis Laser.
14. Modem
Modem berasal dari singkatan MOdulator DEModulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (carrier)
dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang
memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal
pembawa yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan
baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah
alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh
dua-arah umumnya menggunakan bagian yang disebut "modem", seperti VSAT,
Microwave Radio, dan lain sebagainya, namun umumnya istilah modem lebih
dikenal sebagai Perangkat keras yang sering digunakan untuk komunikasi pada komputer.
Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem untuk diubah menjadi sinyal analog. Sinyal analog tersebut dapat dikirimkan melalui beberapa media telekomunikasi seperti telepon dan radio.
Setibanya
di modem tujuan, sinyal analog tersebut diubah menjadi sinyal digital
kembali dan dikirimkan kepada komputer. Terdapat dua jenis modem secara
fisiknya, yaitu modem eksternal dan modem internal.
Jenis-jenis modem
· Modem analog yaitu modem yang mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital
Modem
teknologi ADSL (Asymetric Digital Subscribe Line) yang memungkinkan
berselancar internet dan menggunakan telepon analog secara berbarengan.
Caranya sangat mudah, untuk ADSL diberikan sebuah alat yang disebut
sebagai Splitter atau pembagi line. Posisi Splitter ditempatkan di depan
ketika line telepon masuk. Artinya anda tidak boleh mencabangkan line
modem untuk ADSL dengan suara secara langsung. Alat Splitter berguna
untuk menghilangkan gangguan ketika anda sedang menggunakan ADSL modem.
Dengan Splitter keduanya dapat berjalan bersamaan, sehingga pengguna
dapat menjawab dan menelpon seseorang dengan telepon biasa. Di sisi
lain, pengguna tetap dapat terkoneksi dengan internet melalui ADSL
modem.
· Modem kabel yaitu modem yang menerima data langsung dari penyedia layanan lewat TV Kabel
15. Mouse
Tetikus atau yang lebih dikenal dengan nama mouse adalah alat yang digunakan untuk memasukkan data ke dalam komputer selain papan ketik.
Tetikus memperoleh nama demikian karena kabel yang menjulur berbentuk
seperti ekor tikus. Tetikus pertama kali dibuat pada tahun 1963 oleh Douglas Engelbart berbahan kayu dengan satu tombol. Model kedua sudah dilengkapi dengan 3 tombol. Pada tahun 1970, Douglas Engelbart memperkenalkan tetikus yang dapat mengetahui posisi X-Y pada layar komputer, tetikus ini dikenal dengan nama X-Y Position Indicator (indikator posisi X-Y).
Bentuk
tetikus yang paling umum mempunyai dua tombol, masing-masing di sebelah
kiri atas dan kanan atas yang dapat ditekan. Walaupun demikian, komputer-komputer berbasis Macintosh biasanya menggunakan tetikus satu tombol.
Tetikus
bekerja dengan menangkap gerakan menggunakan bola yang menyentuh
permukaan keras dan rata. Tetikus yang lebih modern sudah tidak
menggunakan bola lagi, tetapi menggunakan sinar optikal untuk mendeteksi
gerakan. Selain itu, ada pula yang sudah menggunakan teknologi
nirkabel, baik yang berbasis radio, sinar inframerah, maupun bluetooth.
Saat ini, teknologi terbaru sudah memungkinkan tetikus memakai sistem laser sehingga resolusinya dapat mencapai 2.000 titik per inci (dpi), bahkan ada yang bisa mencapai 4.800 titik per inci. Biasanya tetikus model ini diperuntukkan bagi penggemar permainan video.
16. Motherboard
Papan induk (motherboard) adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik saling terhubung seperti pada PC atau Macintosh dan biasa disingkat dengan kata mobo. Motherboard yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah motherboard milik PC yang pertama kali dibuat dengan dasar agar dapat sesuai dengan spesifikasi PC IBM.
17. PCI
PCI (kependekan dari bahasa Inggris: Peripheral Component Interconnect) adalah bus
yang didesain untuk menangani beberapa perangkat keras. PCI juga adalah
suatu bandwidth tinggi yang populer, prosesor independent bus itu dapat
berfungsi sebagai bus mezzenine atau bus periferal[1]. Standar bus PCI ini dikembangkan oleh konsorsium PCI Special Interest Group yang dibentuk oleh Intel Corporation dan beberapa perusahaan lainnya, pada tahun 1992. Tujuan dibentuknya bus ini adalah untuk menggantikan Bus ISA/EISA yang sebelumnya digunakan dalam komputer IBM PC atau kompatibelnya.
18. Port paralel
Port paralel
(DB-25) adalah salah satu jenis soket pada personal komputer untuk
berkomunikasi dengan peralatan luar seperti printer model lama. Karena
itu parallel port sering juga disebut printer port. Perusahaan yang
memperkenalkan port ini adalah Centronic, maka port ini juga disebut
dengan Centronics port. Kesederhanaan port ini dari sisi pemrograman dan
antarmuka dengan hardware membuat port ini sering digunakan untuk
percobaan-percobaan sederhana dalam perancangan peralatan elektronika.
19. Power Supply
Pencatu Daya (Inggris: power supply) adalah sebuah piranti elektronika yang berguna sebagai sumber daya untuk piranti lain, terutama daya listrik. Pada dasarnya pencatu daya bukanlah sebuah alat yang menghasilkan energi listrik saja, namun ada beberapa pencatu daya yang menghasilkan energi mekanik, dan energi yang lain.
Secara
garis besar, pencatu daya listrik dibagi menjadi dua macam, yaitu
pencatu daya tak distabilkan dan pencatu daya distabilkan. Pencatu daya
tak distabilkan dan Pencatu daya distabilkan.Pencatu daya tak
distabilkan merupakan jenis pencatu daya yang paling sederhana. Pada
pencatu daya jenis ini, tegangan maaupun arus keluaran dari pencatu daya
tidak distabilkan, sehingga berubah-ubah sesuai keadaan tegangan
masukan dan beban pada keluaran. Pencatu daya jenis ini biasanya
digunakan pada peranti elektronika sederhana yang tidak sensitif akan
perubahan tegangan. Pencatu jenis ini juga banyak digunakan pada penguat
daya tinggi untuk mengkompensasi lonjakan tegangan keluaran pada
penguat. Pencatu daya distabilkan, pencatu jenis ini menggunakan suatu
mekanisme loloh balik
untuk menstabilkan tegangan keluarannya, bebas dari variasi tegangan
masukan, beban keluaran, maupun dengung. Ada dua jenis kalang yang
digunakan untuk menstabilkan tegangan keluaran, antara lain:
· Pencatu
daya linier, merupakan jenis pencatu daya yang umum digunakan. Cara
kerja dari pencatu daya ini adalah mengubah tegangan AC menjadi tegangan
AC lain yang lebih kecil dengan bantuan Transformator. Tegangan ini kemudian disearahkan dengan menggunakan rangkaian penyearah tegangan, dan di bagian akhir ditambahkan kondensator
sebagai penghalus tegangan sehingga tegangan DC yang dihasilkan oleh
pencatu daya jenis ini tidak terlalu bergelombang. Selain menggunakan dioda sebagai penyearah, rangkaian lain dari jenis ini dapat menggunakan regulator
tegangan linier sehingga tegangan yang dihasilkan lebih baik daripada
rangkaian yang menggunakan dioda. Pencatu daya jenis ini biasanya dapat
menghasilkan tegangan DC yang bervariasi antara 0 - 60 Volt dengan arus antara 0 - 10 Ampere.
· Pencatu
daya Sakelar, pencatu daya jenis ini menggunakan metode yang berbeda
dengan pencatu daya linier. Pada jenis ini, tegangan AC yang masuk ke
dalam rangkaian langsung disearahkan oleh rangkaian penyearah tanpa
menggunakan bantuan transformer. Cara menyearahkan tegangan tersebut
adalah dengan menggunakan frekuensi tinggi antara 10KHz hingga 1MHz, dimana frekuensi ini jauh lebih tinggi daripada frekuensi AC yang sekitar 50Hz.
Pada pencatu daya sakelar biasanya diberikan rangkaian umpan balik agar tegangan dan arus yang keluar dari rangkaian ini dapat dikontrol dengan baik.
20. Random Access Memory, RAM
Memori akses acak (bahasa Inggris: Random access memory, RAM) adalah sebuah tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat diakses dalam waktu yang tetap tidak memperdulikan letak data tersebut dalam memori. Ini berlawanan dengan alat memori urut, seperti tape magnetik, disk dan drum, di mana gerakan mekanikal dari media penyimpanan memaksa komputer untuk mengakses data secara berurutan.
Pertama
kali dikenal pada tahun 60'an. Hanya saja saat itu memori semikonduktor
belumlah populer karena harganya yang sangat mahal. Saat itu lebih
lazim untuk menggunakan memori utama magnetic. Perusahaan semikonduktor
seperti Intel memulai debutnya dengan memproduksi RAM , lebih tepatnya
jenis DRAM.
Biasanya RAM dapat ditulis dan dibaca, berlawanan dengan memori-baca-saja (read-only-memory, ROM), RAM biasanya digunakan untuk penyimpanan primer
(memori utama) dalam komputer untuk digunakan dan mengubah informasi
secara aktif, meskipun beberapa alat menggunakan beberapa jenis RAM
untuk menyediakan penyimpanan sekunder jangka-panjang.
Tetapi
ada juga yang berpendapat bahwa ROM merupakan jenis lain dari RAM,
karena sifatnya yang sebenarnya juga Random Access seperti halnya SRAM
ataupun DRAM. Hanya saja memang proses penulisan pada ROM membutuhkan
proses khusus yang tidak semudah dan fleksibel seperti halnya pada SRAM
atau DRAM. Selain itu beberapa bagian dari space addres RAM ( memori
utama ) dari sebuah sistem yang dipetakan kedalam satu atau dua chip
ROM.
21. Scanner
Pemindai atau scanner
merupakan suatu alat yang digunakan untuk memindai suatu bentuk maupun
sifat benda, seperti dokumen, foto, gelombang, suhu dan lain-lain. Hasil
pemindaian itu pada umumnya akan ditransformasikan ke dalam komputer sebagai data digital. Terdapat beberapa jenis pemindai bergantung pada kegunaan dan cara kerjanya, antara lain:
· pemindai gambar
· pemindai barcode
· pemindai sinar-X
· pemindai cek
· pemindai logam
· pemindai Optical Mark Reader (OMR)
Di antara jenis-jenis pemindai tersebut, pemindai gambar adalah yang paling sering disebut sebagai pemindai.
Seperti halnya pada pemindai OMR, pemindai gambar juga dapat digunakan sebagai pemindai Lembar Jawaban Komputer (LJK). Agar hal tersebut dapat tercapai, dibutuhkan perangkat lunak dengan teknologi Digital Mark Reader (DMR).
Bila dikelompokkan berdasarkan cara memasukkan kertas, pemindai gambar terdiri atas 2 jenis, yaitu:
1. Flatbed
Pada pemindai gambar Flatbed,
kertas diletakkan di atas kaca pemindai, kemudian lampu dan sensor
pemindai akan bergerak menyusuri kertas tersebut untuk memperoleh
gambarnya.
Pada pemindai gambar Automatic Document Feeder (ADF), kertas diletakkan pada baki/tray, lalu satu per satu kertas akan dimasukkan oleh bagian mekanik pemindai dengan adanya pad assy dan roller.
Pada saat kertas bergerak di atas lampu pemindai, sensor pemindai
bekerja untuk memperoleh gambar yang merepresentasikan kertas tersebut.
Keunggulan pemindai Automatic Document Feeder (ADF) adalah:
- kecepatannya tinggi, dapat mencapai > 10.000 lembar per jam
- dapat membaca dua sisi kertas sekaligus pada saat yang bersamaan
- dengan imprinter, pemindai dapat memberikan tanda pada lembaran yang telah dipindai
- sangat tepat dipasangkan dengan perangkat lunak berteknologi Digital Mark Reader serta untuk pengarsipan dan manajemen dokumen
22. Speaker
Pengeras suara Inggris loud speaker atau speaker saja) adalah transduser yang mengubah sinyal elektrik ke frekuensi audio (suara) dengan cara menggetarkan komponennya yang berbentuk selaput.
Dalam setiap sistem penghasil suara, penentuan kualitas suara terbaik tergantung dari speaker.
Rekaman yang terbaik, dikodekan ke dalam alat penyimpanan yang
berkualitas tinggi, dan dimainkan dengan deck dan pengeras suara kelas
atas, tetap saja hasilnya suaranya akan jelek bila dikaitkan dengan
speaker yang kualitasnya rendah. Sistem pada speaker adalah suatu
komponen yang membawa sinyal elektronik, menyimpannya dalam CDs, tapes, dan DVDs,
lalu mengembalikannya lagi ke dalam bentuk suara aktual yang dapat kita
dengar. Dalam artikel ini, akan dijelaskan bagaimana sebuah speaker
melakukan proses tersebut. Selain itu juga akan dibahas mengapa speaker
dirancang berbeda-beda dan bagaimana perbedaan tersebut menimbulkan efek
yang berbeda pula terhadap kualitasnya. Speaker adalah sebuah teknologi
menakjubkan yang memberikan dampak yang sangat besar terhadap budaya
kita. Namun disamping semua itu, sebenarnya speaker hanyalah sebuah alat
yang sangat sederhana.
· Membuat suara
Pada dasarnya, speaker merupakan mesin penterjemah akhir, kebalikan dari mikrofon. Speaker membawa sinyal elektrik dan mengubahnya kembali menjadi getaran untuk membuat gelombang suara. Speaker menghasilkan getaran yang hampir sama dengan yang dihasilkan oleh mikrofon yang direkam dan dikodekan pada tape, CD, LP, dan lain-lain. Speaker tradisional melakukan proses ini dengan menggunakan satu drivers atau lebih.
· Diafragma
Sebuah drivers memproduksi gelombang suara dengan menggetarkan cone yang fleksibel atau diafragma secara cepat. Cone tersebut biasanya terbuat dari kertas, plastik ataupun logam, yang berdempetan pada ujung yang lebih besar pada suspension. Suspension atau surround, merupakan ratusan material yang fleksibel yang menggerakkan cone, dan mengenai bingkai logam pada drivers, disebut basket.
Ujung panah pada cone berfungsi menghubungkan cone ke voice coil. Coil tersebut didempetkan pada basket oleh spider, yang merupakan sebuah cincin dari material yang fleksibel. Spider menahan coil pada posisinya sambil mendorongnya bergerak kembali dengan bebas dan begitu seterusnya.
· Magnet
Proses spaker coil bergerak, kembali ke posisi semula dan seterusnya adalah sebagai berikut. Elektromagnet diposisikan pada suatu bidang magnet yang konstan yang diciptakan oleh sebuah magnet permanen. Kedua magnet tersebut, yaitu elektromagnet dan magnet permanen, berinteraksi satu sama lain seperti dua magnet yang berhubungan pada umumnya. Kutub positif pada elektromagnet tertarik oleh kutub negatif pada bidang magnet permanen dan kutub negatif pada elektromagnet ditolak oleh kutub negatif magnet permanen. Ketika orientasi kutub elektromagnet bertukar, bertukar pula arah dan gaya tarik-menariknya. Dengan cara seperti ini, arus bolak-balik secara konstan membalikkan dorongan magnet antara voice coil dan magnet permanen. Proses inilah yang mendorong coil kembali dan begitu seterusnya dengan cepat. Sewaktu coil bergerak, ia mendorong dan menarik speaker cone. Hal tersebut menggetarkan udara di depan speaker, membentuk gelombang suara. Sinyal audio elektrik juga dapat diinterpretasikan sebagai sebuah gelombang. Frekuensi dan amplitudo dari gelombang ini, yang merepresentasikan gelombang suara asli, mendikte tingkat dan jarak pergerakan voice coil. Sehingga dapat disimpulkan bahwa frekuensi dan amplitudo dari gelombag suara diproduksi oleh diafragma.
Speaker tradisional memproduksi suara dengan cara mendorong dan menarik elektromagnet yang menyerang cone yang fleksibel. Walaupun drivers pada dasarnya memiliki konsep yang sama, namun ukuran dan kekuatan yang dimiliki berbeda-beda. Tipe-tipe dasar drivers antara lain : woofers, tweeters, dan midrange.
Woofers merupakan tipe drivers yang paling besar yang dirancang untuk menghasilkan suara dengan frekuensi rendah. Tweeters memiliki unit-unit yang lebih kecil dan dirancang untuk menghasilkan frekuensi paling tinggi. Sedangkan midrange, mampu menghasilan jarak frekuensi yang berada di tengah-tengah spektrum suara.
Untuk dapat membuat gelombang frekuansi yang lebih tinggi, diafragma drivers harus bergetar lebih cepat. Hal ini lebih sulit dilakukan dengan cone yang berukuran besar karena berarti, massa cone tersebut juga besar. Oleh sebab itu, sulit mendapatkan drivers yang kecil untuk dapat bergetar cukup lambat agar dapat menghasilkan suara dengan frekuensi sangat rendah.
· Sistem crossover pada speaker elektronik
Pada prakteknya, speaker elektronik memerlukan pemisahan antara woofer dengan daerah lain secara elektronik, yaitu dengan cross over aktif. Dalam hal ini, terdapat beberapa sistem cross over, yaitu sistem dua jalur dan tiga jalur.sistem seri dan paralel.
· Sistem dua jalur
Penggunaan speaker elektronik yang paling sederhana adalah sistem 2 jalur atau sistem bi-amp, yang bisa memberi hasil yang memuaskan. Keuntungannya adalah pengecilan distorsi TIM (transient intermodulation) dan bisa menyetel bass dan treble secara mandiri. Frekuensi peralihan dipilih 340 Hz (di atas frekuensi resonansi asli). Hal ini dirancang untuk penggunaan kotak speaker kecil. Bila anda menggunakan sub woofer untuk kanalbawah ini, dan harus diubah dibawah 100 Hz. Frekuensi resonansi untuk kotak lebih besar 20-40 Hz, kotak sedang 40-80 Hz, kotak kecil 80 Hz keatas.
Daya power amplifier B1 sebagai pengendali woofer dipilih sesuai kebutuhan kita. Daya woofer SP1 perlu dilebihkna dari daya amplifier, karena sistem umpan balik akan banyak menambah tenaga yang diberikan ke woofer. Untuk ruang biasa daya amplifier yang cocok 20-30 Watt. Hendaknya dipilih power amplifier yang cocok untuk penggunaan nada rendah dan mempunyai faktor damping besar. Speaker SP2 bisa menggunakan tweeter saja (tweeter dan super tweeter, mid range dan tweeter ataupun mid range dan super tweeter) dengan pemisahan konvrnsional menggunakan crossoveraktif, yang akan memberikan hasil memuaskan. Pilihan lain untuk sistem bi-amp adalah penggunaan speaker lengkap dalam kotak kecil sebagai SP2 dan sub woofer untuk kanal bawah yang terpisah.
· Sistem tiga jalur
Sistem ini mirip dengan sistem 2 jalur, namun di sini nada tengah dipisahkan dengan band pass filter. Ada beberapa kemungkinan yang bisa diambil mengenai speaker-speaker. Pilihan pertama: SP1 woofer, SP2 mid range, SP3 tweeter. Pilihan kedua : SP1 sub woofer, SP2 mid range, SP3 super tweeter (frekuensi peralihan di bawah 100 Hz dan di atas 15 KHz). Pilihan ketiga : SP1 sub woofer, SP2 speaker lengkap (woofer, mid range, tweeter dengan cross over pasif), SP3 super tweeter. Persyaratan power amplifier sama dengan sistem 2 jalur. Penyetelan P3 dilakukan melalui pendengaran pada sistem yang sudah terpasang. Mula-mula dari sisi ground diputar perlahan sampai dengungan yang menyatakan adannya osilasi. Penyetelan optimum didapat dengan memutarnya mundur sedikit dari posisi mula-mula.
23. CPU
Unit Pengolah Pusat (UPP) (bahasa Inggris: CPU, singkatan dari Central Processing Unit), merujuk kepada perangkat keras komputer yang memahami dan melaksanakan perintah dan data dari perangkat lunak. Istilah lain, prosesor (pengolah data), sering digunakan untuk menyebut CPU. Adapun mikroprosesor adalah CPU yang diproduksi dalam sirkuit terpadu, seringkali dalam sebuah paket sirkuit terpadu-tunggal. Sejak pertengahan tahun 1970-an, mikroprosesor sirkuit terpadu-tunggal ini telah umum digunakan dan menjadi aspek penting dalam penerapan CPU.
Komponen CPU terbagi menjadi beberapa macam, yaitu sebagai berikut.
· Unit kontrol
yang mampu mengatur jalannya program. Komponen ini sudah pasti terdapat
dalam semua CPU.CPU bertugas mengontrol komputer sehingga terjadi
sinkronisasi kerja antar komponen dalam menjalankan fungsi-fungsi
operasinya. termasuk dalam tanggung jawab unit kontrol adalah mengambil
intruksi-intruksi dari memori utama dan menentukan jenis instruksi
tersebut. Bila ada instruksi untuk perhitungan aritmatika atau
perbandingan logika, maka unit kendali akan mengirim instruksi tersebut
ke ALU. Hasil dari pengolahan data dibawa oleh unit kendali ke memori
utama lagi untuk disimpan, dan pada saatnya akan disajikan ke alat
output. Dengan demikian tugas dari unit kendali ini adalah:
- Mengatur dan mengendalikan alat-alat input dan output.
- Mengambil instruksi-instruksi dari memori utama.
- Mengambil data dari memori utama (jika diperlukan) untuk diproses.
- Mengirim instruksi ke ALU bila ada perhitungan aritmatika atau perbandingan logika serta mengawasi kerja dari ALU.
- Menyimpan hasil proses ke memori utama.
· Register
merupakan alat penyimpanan kecil yang mempunyai kecepatan akses cukup
tinggi, yang digunakan untuk menyimpan data dan/atau instruksi yang
sedang diproses. Memori ini bersifat sementara, biasanya di gunakan
untuk menyimpan data saat di olah ataupun data untuk pengolahan
selanjutnya. Secara analogi, register ini dapat diibaratkan sebagai
ingatan di otak bila kita melakukan pengolahan data secara manual,
sehingga otak dapat diibaratkan sebagai CPU, yang berisi
ingatan-ingatan, satuan kendali yang mengatur seluruh kegiatan tubuh dan
mempunyai tempat untuk melakukan perhitungan dan perbandingan logika.
· ALU
unit yang bertugas untuk melakukan operasi aritmetika dan operasi
logika berdasar instruksi yang ditentukan. ALU sering di sebut mesin bahasa
karena bagian ini ALU terdiri dari dua bagian, yaitu unit arithmetika
dan unit logika boolean yang masing-masing memiliki spesifikasi tugas
tersendiri. Tugas utama dari ALU adalah melakukan semua perhitungan
aritmatika (matematika) yang terjadi sesuai dengan instruksi program.
ALU melakukan semua operasi aritmatika dengan dasar penjumlahan sehingga
sirkuit elektronik yang digunakan disebut adder.
Tugas
lain dari ALU adalah melakukan keputusan dari suatu operasi logika
sesuai dengan instruksi program. Operasi logika meliputi perbandingan
dua operand dengan menggunakan operator logika tertentu, yaitu sama
dengan (=), tidak sama dengan (¹ ), kurang dari (<), kurang atau sama
dengan (£ ), lebih besar dari (>), dan lebih besar atau sama dengan
(³ ).
· CPU Interconnections
adalah sistem koneksi dan bus yang menghubungkan komponen internal CPU,
yaitu ALU, unit kontrol dan register-register dan juga dengan bus-bus
eksternal CPU yang menghubungkan dengan sistem lainnya, seperti memori
utama, piranti masukan /keluaran.
a. Cara Kerja CPU
Saat data dan/atau instruksi dimasukkan ke processing-devices, pertama sekali diletakkan di RAM (melalui Input-storage); apabila berbentuk instruksi ditampung oleh Control Unit di Program-storage, namun apabila berbentuk data ditampung di Working-storage). Jika register siap untuk menerima pengerjaan eksekusi, maka Control Unit akan mengambil instruksi dari Program-storage untuk ditampungkan ke Instruction Register, sedangkan alamat memori yang berisikan instruksi tersebut ditampung di Program Counter. Sedangkan data diambil oleh Control Unit dari Working-storage untuk ditampung di General-purpose register (dalam hal ini di Operand-register). Jika berdasar instruksi pengerjaan yang dilakukan adalah arithmatika dan logika, maka ALU akan mengambil alih operasi untuk mengerjakan berdasar instruksi yang ditetapkan. Hasilnya ditampung di Accumulator. Apabila hasil pengolahan telah selesai, maka Control Unit akan mengambil hasil pengolahan di Accumulator untuk ditampung kembali ke Working-storage. Jika pengerjaan keseluruhan telah selesai, maka Control Unit akan menjemput hasil pengolahan dari Working-storage untuk ditampung ke Output-storage. Lalu selanjutnya dari Output-storage, hasil pengolahan akan ditampilkan ke output-devices.
b. Fungsi CPU
CPU berfungsi seperti kalkulator, hanya saja CPU jauh lebih kuat daya pemrosesannya. Fungsi utama dari CPU adalah melakukan operasi aritmatika dan logika terhadap data yang diambil dari memori atau dari informasi yang dimasukkan melalui beberapa perangkat keras, seperti papan ketik, pemindai, tuas kontrol, maupun tetikus. CPU dikontrol menggunakan sekumpulan instruksi perangkat lunak komputer. Perangkat lunak tersebut dapat dijalankan oleh CPU dengan membacanya dari media penyimpan, seperti cakram keras, disket, cakram padat, maupun pita perekam. Instruksi-instruksi tersebut kemudian disimpan terlebih dahulu pada memori fisik (RAM), yang mana setiap instruksi akan diberi alamat unik yang disebut alamat memori. Selanjutnya, CPU dapat mengakses data-data pada RAM dengan menentukan alamat data yang dikehendaki.
Saat sebuah program dieksekusi, data mengalir dari RAM ke sebuah unit yang disebut dengan bus, yang menghubungkan antara CPU dengan RAM. Data kemudian didekode dengan menggunakan unit proses yang disebut sebagai pendekoder instruksi yang sanggup menerjemahkan instruksi. Data kemudian berjalan ke unit aritmatika dan logika (ALU) yang melakukan kalkulasi dan perbandingan. Data bisa jadi disimpan sementara oleh ALU dalam sebuah lokasi memori yang disebut dengan register supaya dapat diambil kembali dengan cepat untuk diolah. ALU dapat melakukan operasi-operasi tertentu, meliputi penjumlahan, perkalian, pengurangan, pengujian kondisi terhadap data dalam register, hingga mengirimkan hasil pemrosesannya kembali ke memori fisik, media penyimpan, atau register apabila akan mengolah hasil pemrosesan lagi. Selama proses ini terjadi, sebuah unit dalam CPU yang disebut dengan penghitung program akan memantau instruksi yang sukses dijalankan supaya instruksi tersebut dapat dieksekusi dengan urutan yang benar dan sesuai.
c. Percabangan instruksi
Pemrosesan instruksi dalam CPU dibagi atas dua tahap, Tahap-I disebut Instruction Fetch, sedangkan Tahap-II disebut Instruction Execute. Tahap-I berisikan pemrosesan CPU dimana Control Unit mengambil data dan/atau instruksi dari main-memory ke register, sedangkan Tahap-II berisikan pemrosesan CPU dimana Control Unit menghantarkan data dan/atau instruksi dari register ke main-memory untuk ditampung di RAM, setelah Instruction Fetch dilakukan. Waktu pada tahap-I ditambah dengan waktu pada tahap-II disebut waktu siklus mesin (machine cycles time).
Penghitung program dalam CPU umumnya bergerak secara berurutan. Walaupun demikian, beberapa instruksi dalam CPU, yang disebut dengan instruksi lompatan, mengizinkan CPU mengakses instruksi yang terletak bukan pada urutannya. Hal ini disebut juga percabangan instruksi (branching instruction). Cabang-cabang instruksi tersebut dapat berupa cabang yang bersifat kondisional (memiliki syarat tertentu) atau non-kondisional. Sebuah cabang yang bersifat non-kondisional selalu berpindah ke sebuah instruksi baru yang berada di luar aliran instruksi, sementara sebuah cabang yang bersifat kondisional akan menguji terlebih dahulu hasil dari operasi sebelumnya untuk melihat apakah cabang instruksi tersebut akan dieksekusi atau tidak. Data yang diuji untuk percabangan instruksi disimpan pada lokasi yang disebut dengan flag.
d. Bilangan yang dapat ditangani
Kebanyakan CPU dapat menangani dua jenis bilangan, yaitu fixed-point dan floating-point. Bilangan fixed-point memiliki nilai digit spesifik pada salah satu titik desimalnya. Hal ini memang membatasi jangkauan nilai yang mungkin untuk angka-angka tersebut, tetapi hal ini justru dapat dihitung oleh CPU secara lebih cepat. Sementara itu, bilangan floating-point merupakan bilangan yang diekspresikan dalam notasi ilmiah, di mana sebuah angka direpresentasikan sebagai angka desimal yang dikalikan dengan pangkat 10 (seperti 3,14 x 1057). Notasi ilmiah seperti ini merupakan cara yang singkat untuk mengekspresikan bilangan yang sangat besar atau bilangan yang sangat kecil, dan juga mengizinkan jangkauan nilai yang sangat jauh sebelum dan sesudah titik desimalnya. Bilangan ini umumnya digunakan dalam merepresentasikan grafik dan kerja ilmiah, tetapi proses aritmatika terhadap bilangan floating-point jauh lebih rumit dan dapat diselesaikan dalam waktu yang lebih lama oleh CPU karena mungkin dapat menggunakan beberapa siklus detak CPU. Beberapa komputer menggunakan sebuah prosesor sendiri untuk menghitung bilangan floating-point yang disebut dengan FPU (disebut juga math co-processor) yang dapat bekerja secara paralel dengan CPU untuk mempercepat penghitungan bilangan floating-point. FPU saat ini menjadi standar dalam banyak komputer karena kebanyakan aplikasi saat ini banyak beroperasi menggunakan bilangan floating-point.
24. Universal Serial Bus (USB)
Universal Serial Bus (USB) adalah standar bus serial untuk perangkat penghubung, biasanya kepada komputer namun juga digunakan di peralatan lainnya seperti konsol permainan, ponsel dan PDA.
Sistem USB mempunyai desain yang asimetris, yang terdiri dari pengontrol host dan beberapa peralatan terhubung yang berbentuk pohon dengan menggunakan peralatan hub yang khusus.
Desain USB ditujukan untuk menghilangkan perlunya penambahan expansion card ke ISA komputer atau bus PCI, dan memperbaiki kemampuan plug-and-play (pasang-dan-mainkan) dengan memperbolehkan peralatan-peralatan ditukar atau ditambah ke sistem tanpa perlu mereboot komputer. Ketika USB dipasang, ia langsung dikenal sistem komputer dan memroses device driver yang diperlukan untuk menjalankannya.
USB dapat menghubungkan peralatan tambahan komputer seperti mouse, keyboard, pemindai gambar, kamera digital, printer, hard disk, dan komponen networking. USB kini telah menjadi standar bagi peralatan multimedia seperti pemindai gambar dan kamera digital.
Versi terbaru (hingga Januari 2005)
USB adalah versi 2.0. Perbedaan paling mencolok antara versi baru dan
lama adalah kecepatan transfer yang jauh meningkat. Kecepatan transfer
data USB dibagi menjadi tiga, antara lain:
· High speed data dengan frekuensi clock 480.00Mb/s dan tolerasi pensinyalan data pada ± 500ppm.
· Full speed data dengan frekuensi clock 12.000Mb/s dan tolerasi pensinyalan data pada ±0.25% atau 2,500ppm.
· Low speed data dengan frekuensi clock 1.50Mb/s dan tolerasi pensinyalan data pada ±1.5% atau 15,000ppm.
25. Webcam
Webcam (singkatan dari web camera) adalah sebutan bagi kamera real-time (bermakna keadaan pada saat ini juga) yang gambarnya bisa diakses atau dilihat melalui World Wide Web, program instant messaging, atau aplikasi video call. Istilah webcam merujuk pada teknologi secara umumnya, sehingga kata web
kadang-kadang diganti dengan kata lain yang mendeskripsikan pemandangan
yang ditampilkan di kamera, misalnya StreetCam yang memperlihatkan
pemandangan jalan. Ada juga Metrocam yang memperlihatkan pemandangan
panorama kota dan pedesaan, TraffiCam yang digunakan untuk memonitor
keadaan jalan raya, cuaca dengan Weather Cam, bahkan keadaan gunung
berapi dengan VolcanoCam. Webcam atau web camera adalah sebuah kamera video digital kecil yang dihubungkan ke komputer melalui (biasanya) port USB ataupun port COM.
0 komentar: